Kemang Village Ke Stasiun Karet

Pernah dong ketemuan sama temen alias reuni, yang bisa pergi namun ga tau jalan pulang?

Saya ini sering punya pengalaman seperti itu. Maklum sebagai emak-emak kemungkinan besar kurang sosialisasi, alias kurang pergaulan. Bahasa dulunya kuper.



Ketika sore menjelang pulanglah hang out sama teman-teman dari Kemang Village, yang ga jauh sama kantor Walikota Jakarta Selatan. Ini tempat masih sekitaran sama Kem Chick yang punya Bob Sadino itu. Tempat ngumpul paling nge-hits (katanya). Tapi mana kemana kalau mau cepat ke arah stasiun. Malam menjelang ueyyyy, meski masih terang dan masih ramai, tapi tempat tinggalku cukup jauh kalau dari sini.

Taraaaa.... nyebrang Kemang Village ada kopaja S 608 yang lewat situ (jarang-jarang lewat, mungkin ga laku ya di daerah elite itu, hihi) dengan Rute Blok M - Tanah Abang. Kopaja itu melalui jalan dalam, maksudnya lewat Senayan City, lanjut melewati Gelora Bung Karno yang dalam, hotel Mulia Senayan, masuk Slipi dan memutar fly over di Palmerah. 
Masuk ke arah jalan penjernihan (Lingkungan PDAM) trus berbelok ke kiri. Ga sampai 200 meter sudah Stasiun Karet. Sebagai catatan kaki, mau masuk stasiunnya harus menyebrang jalan ya. Stasiun Karet itu ramai namun jauh dari kesan modern. Padahal didepan stasiun Karet ada Stasiun Sudirman yang dahsyat dan kekinian. Ada ATM (Anjungan Tunai Mandiri), Minimarket bahkan sampai coffee shop pun ada. Tapi inti dari semuanya adalah saya bisa meneruskan perjalanan ke rumah dengan segera setelah menemukan sebuah stasiun.

Tambahan, tarif Kopaja masih Rp. 4.000
Mau naik kereta atau commuterline dan busway artinya harus bawa kartu prepaid seperti e-money dari Bank Mandiri atau  Flass dari BCA. Oh yaaaa, Bank Mega, BNI maupun BRI juga punya kok kartu prepaid. 




Estimasi perjalanan tanpa macet menggunakan Kopaja S 608 dari Kemang Village ke Stasiun Karet, hanya ada beberapa traficc light selama 40 menit.

Tips bawa kartu prepaid, jangan sampai kosong juga, saldo akhir minimal 20 ribu deh, biar aman. Karena commuterline mengharuskan setelah keluar peron ada sisa saldo senilai 11 ribu. Berbeda dengan busway ada 4 ribu pun kamu masih bisa menikmati kenyamanan busway yang cuma berbiaya Rp.3500.


Sekarang ayo cerita kamu kemarin naik commuterline kemana???




Sumber gambar : Microsoft Bing

Komentar