Pagi ini, menjelang siang. Baca dan mencari bacaan. Pencerahan dan motivasi bergulung menjadi satu. Ada status dari salah seorang teman yang sedang sakit, semoga lekas sembuh. Amat dan sangat bersyukur saya sudah sembuh dari pilek setelah lebih dari tiga minggu menghadang. Bersyukur menikmati seluruh nikmat dari Tuhan. Bisa bernafas, bisa beraktivitas, anak dan keluarga dalam keadaan sehat.
Buat saya yang hanya seorang karyawan, perusahaan dalam keadaan stabil, gajian tepat waktu bisa dibilang sangat bersyukur. Semua berjalan lancar. Belum lagi sebagai seorang KUTER (Kuis Hunter) dapat percik-percik hadiah merasa sangat beruntung, meski kadang bukan hadiah namun hanya sample. Tapi sample juga bisa digunakan juga. Saya pergunakan semuanya tetap sesuai kebutuhan karena meski tidak membeli namun semua tetap berarti banyak untuk saya pribadi.
Pagi menjelang siang ini, saya membaca ada seorang teman yang akan menukarkan sample sebuah produk namun ditolak oleh pihak supermarket, sudah exp masa penukarannya katanya, mungkin hatinya sedih. Jauh pula untuk menukar hadiah tersebut, namun senyum masih mengembang. Sukacita masih ditunjukkan. Malam harinya teman saya itu di telepon mendapat hadiah voucher belanja. Inikah namanya rejeki dari Tuhan yang tak tertukar. Kita berusaha, Tuhan juga yang menentukan jalannya. Syukur dan terus bersyukur. Tuhan itu baik, dan maha baik. Kita mengangkat kedua tangan dan Dia akan menggenggam tangan kita.
Komentar
Posting Komentar